• RSS
  • Twitter
  • Linkedin

Wednesday, October 20, 2010

Bagaimana Cara Membersihkan Bekas Jerawat ?

Bagi remaja dan anak yang baru beranjak dewasa alias masa puber, jerawat menjadi suatu momok yang menakutkan, terlebih bagi seorang cewek yang dituntut untuk selalu memperhatikan penampilan.

Berikut ini berbagai cara menghilangkan bekas jerawat dan tips -tips seputar permasalahan jerawat yang saya dapatkan dari berbagai sumber.
1. Bangun tidur bersihkan wajah dengan air hangat.
2. Hindari makan makanan seperti telur, indomie, kacang, ayame dan cabe.
3. Bersihkan muka. Cuci dengan air kelapa tua. Setelah kering sendiri, bilas dengan air bersih.
4. Basuh muka dengan air basuhan beras. Setelah kering, cuci dengan air bersih.
5. Larutkan tepung kanji dengan air. Oleskan di sekitar tempat yang berjerawat.
6. Ambil sepotong ubi kayu. Kupas kulitnya. Buang kulitnya. Bersihkan. Parutkan. Peras untuk dapatkan airnya. Sapukan air perahan pada muka anda yang ada bekas jerawat. Lakukan setiap hari selama seminggu.
7. Putih telur ditambah 1 sedok tepung jagung ditambah minyak zaitun. Ketiganya, aduk secara rata. Gunakan sebagai masker.
8. Tumbuk beberapa batang kulit kayu manis dan jadikan serbuk. Campurkan dengan sedikit air. Sapukan pada bekas jerawat. Lakukan terus selama seminggu.
9. Larutkan tepung kanji dengan air. Oleskan di sekitar tempat yang berjerawat.
10. Kisar timun dan tapis airnya. Tempelkan ampas timun pada wajah yang berparut. Biarkan setengah jam. Kemudian cuci dengan air.

lebih baik kalian memakai cara ini daripada membeli obat-obatan yang belum tentu manjur dan biasanya malah mempunyai efek samping seperti iritasi, bengkak-bengkak dan sebagainya.
semoga tips ini bisa membantu kalian mengatasi rasa cemas kalian tentang jerawat. :D

Jenis Kelinci di Dunia

Hai... artikel ini mungkin cocok untuk kalian yang hobi memelihara hewan peliharaan. Apalagi kelinci. Terlalu sekali jika kalian memelihara kelinci di rumah tetapi kalian tidak tahu jenis apa yang kalian pelihara. Ada banyak sekali jenis kelinci, yang masing-masing mempunyai keunikan dan ciri-ciri tersendiri. Nah, untuk memudahkan kalian jika ingin memelihara kelinci di rumah tidak ada salahnya jika kalian membaca ini baik-baik. Agar jenis kelinci yang kalian pilih itu sesuai dengan yang kalian inginkan. So, enjoy it ! :)

Masyarakat mengenal kelinci dalam 2 kategori, yaitu kelinci potong dan kelinci hias yang terdiri dari beragam ras, antara lain :

1. New Zealand White
Sesuai dengan namanya, jenis kelinci ini berasal dari New Zaeland dan berkembang di Amerika Serikat dan Australia. Di negeri kanguru new zaeland white menjadi buruan karena populasinya yang sangat besar sehingga dianggap sebagai hama.Kelinci ini putih mulus tanpa pigmen alias albino. Mata merah dan telinga tegak. Bulu halus, tidak tebal (standar). Karena cepat tumbuh besar maka jenis kelinci ini dapat dijadikan kelinci potong pula. Berat dewasa 4,5-5 kg. Anaknya dapat mencapai 10-12 ekor.

2. Angora
Kelinci jenis angora diselimuti bulu panjang. Kelinci jenis ini juga berpotensi sebagai penghasil wol. Di Indonesia kelinci jenis angorabanyak diminati sebagai kelinci hias. Semula kelinci angora hanya berbulu putih, namun breeder kelinci menyilangkannya sehingga menghasilkan warna coklat dan coklat muda. Bulunya yang tebal membuat sosoknya tampak besar, padahal beratnya hanya sekitar 2,7 kg. Kelinci jenis angora banyak dikembangkan di Perancis. Jumlah anak maksimal dalam satu kali melahirkan sebanyak 6 ekor.

3. English Angora
English angora sama dengan angora. Bulunya pun juga sama panjang. Namun ciri khas yang membedakan jenis ini dengan angora adalah terdapatnya bulu yang panjang menjuntai pada ujung telinganya.

4. Jersey Wolly
Kelinci jenis jersey wolly mempunyai bulu panjang seperti angora, namun terdapatnya bulu panjang yang menjuntai diantara kedua telinga seperti “poni” menjadikannya berbeda dengan angora. Ukurannya pun kecl dan lincah

5. Lyon
Disebut lyon karena kelinci jenis ini memiliki kepala mirip singa. Saat masih kecil (sekitar umur 2 bulan), lyon mirip dengan angora. Bulu panjang merata di tubuhnya. Begitu dewasa akan semakin jelas perbedaannya. Bagian kepala dan leher bulunya panjang. Warnanya beragam antara lain putih, jitam dan abu-abu. Lyon termasuk kelinci jenis besar. Saat dewasa berat badannya mencapai 4-5 kg.

6. Dutch
Kelinci jenis ini di sebut dutch dimungkinkan karena asal-usulnya dari negeri kincir angina. Bulunya pendek dan kaya warna. Hitam putih, coklat, abu-abu atau perpaduan warna itu. Adayang kombinasi 3 warna yang disebut tricoloured dutch alias kembang telon. Dutch memiliki cirri khas yaitu ada lingkaran putih di leher, seperti memakai kalung. Berat badan dewasa 1,5-2 kg. Anak bias mencapai 7-8 ekor. Karena kaya warna dan keunikan kombinasi warna bulunya, dutch banyak diminati sebagai hewan kesayangan.

7. Nederland
Kelinci jenis ini memiliki tubuh yang mungil. Berat badannya tidak sampai 1 kg. Kelinci ini berasal dari Belanda. Bulunya tidak tebal dan warnyanya bermacam-macam karena kelinci ini banyak disilangkan.

8. Mini Nederland Himalayan
Kelinci jenis ini termasuk ras kecil. Beratnya hanya sekitar 1 kg. Kelinci jenis ini sebenarnya merupakan resesif yang muncul dari silangan dutch. Disebut Himalayan karena ada warna hitam di ujung telinga serta warna gelap pada ujung kaki dan hidung. Anak yang lahir kurang lebih 5 ekor.

9. Drawft Hotot
Kelinci jenis ini secara fisik hamper sama dengan mini Nederland Himalayan. Namun lingkaran hitam dimatanya yang mirip celak membuat kelinci ini terlihat cantik dan unik. Telinga tidak begitu panjang dan tegak. Diantara kelini hias lainnya, sementara ini kelinci hotot termasuk yang paling mahal.

10. Rex Carpet
Kelinci jenis rex carpet terkenal di Amerika serikat tahun 1980-an. Kelinci jenis rex berpotensi untuk diambil daging dan bulunya (fur). Warnanya pun bervariasi, antara lain biru (blue rex), hitam (black rex), bertotol (dalmatian rex). Kelinci putih (white rex) paling digemari. Bulunya lembut seperti beludru dan tebal.

11. Lop Holland
Kelinci lop Holland mempunyai telinga panjang dan jatuh. Hidung pesek. Sedangkan French lop mempunyai telinga super panjang hingga menyentuh tanah, namun jenis ini cukup sulit hidup di Indonesia. Panjang tubuhnya 12-23cm. Variasi warnanya putih atau abu-abu. Mata merah atau coklat.

12. Tan
Kelinci jenis ini lahir di Inggris, ditemukan tahun 1880 di Culland Hall dekat Braillsford (Derbyshire), masih liar dan penakut. Setelah dikembangbiakkan lahirlah kelinci dengan warna perpaduan hitam dan coklat tua, biru dan putih kebiruan (lilac). Kelinci jenis ini sangat gagah dan menarik.

13. Holland Dwarf
Kelinci jenis ini sama dengan Nederland Dwarf asli Belanda. Ditemukan Mei 1940 yang kemudian dikembangkan oleh J.Meijerig dan C.W.Calcar. Tubuhnya mungil dan termasuk small size dan beratnya hanya 0,9 kg dengan leher pendek sehingga dijuluki lost neck rabbit, ukuran telinganya kecil.

14. Harlequin
Kelinci ini disebut Harleyquin bila ada aneka warna dalam satu individu dengan corak beraturan membentuk garis lurus, misalnya coklat, hitam, coklat tua. Di Jerman pada 1940 adabreed berwarna blue marten. Usai Perang Dunia II ditemukan silver marten warnanya putih dan coklat.

15. English Spot
Kelinci ini dikenal sebagai English rabbit. Kelinci ini merupakan silangan flamish giant, English lop, Patagonian, angora, dutch, silver dan Himalayan. Warna dasarnya adalah pure white (putih bersih) dan ber-spot. Variasi lainnya yaitu hitam, coklat, dan free color. Spotnya terdapat diseluruh badan dan di hidung ada spot besar.

Sudah tahu kan apa saja jenis-jenis kelinci yang ada? tertarik untuk memelihara kelinci sekarang? coba ajaaaa :D

Tuesday, October 19, 2010

Some Quotes

  • If there is many thoughts and feelings that you hide, but you might feel better if you let me walk with you by your side .
  • All of the times when everything is wrong, And you’re feeling like, There’s no use going on, You can’t give it up, because we will always help you .
  • Persahabatanku takkan aku samakan seperti kepompong, karena aku tak mau menjadi ulat yang tak tahu diri yang meninggalkan begitu saja rumah yang telah setia melindungiku, dalam rupa baruku .
  • Persahabatan yang aku jalin selama ini takkan aku biarkan meleleh terkena api perselisihan, membeku oleh dinginnya keegoisan, dan menguap terkena teriknya emosi.
  • A friendship isn’t always in happiness but full of lots of up and downs, and we try to make it easy to pass. Without make a failure.
  • Ketika angin tak lagi mengiringi langkahmu, ketika awan tak lagi melindungimu, adalah kami yang setia membantumu, menemanimu, dan melindungimu .
  • Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya
  • Hargailah dan peliharalah selalu persahabatanmu dengan mereka. Karena seorang sahabat bisa lebih dekat daripada saudara sendiri

9 Tips in Life That Lead to Happiness

Are you truly happy? Do you even know what it means to be happy and what it takes to achieve happiness? These are important questions for anyone who is seeking happiness to ask themselves. I live my life to maintain my own happiness while trying my best to not cause unhappiness to anyone else. If you want to be happy you need to understand that you can be happy and that you should be happy. Many people make the mistake of believing that they don’t deserve happiness and accept their unhappy state as their destiny. The truth of the matter is that happiness, like anything else in life, needs to be nurtured. The following are a few tips that I follow to create happiness in my life.

  1. Understand what it is that will make you happy. Everyone has unique requirements for attaining happiness and what makes one person happy may be very different from what makes someone else happy. Revel in your individuality and do not worry about whether or not your desires are comparable to those of your peers.
  2. Make a plan for attaining goals that you believe will make you happy. Your mood will very likely increase as your pursue your goal because you will feel better about yourself for going after something you value.
  3. Surround yourself with happy people. It is easy to begin to think negatively when you are surrounded by people who think that way. Conversely, if you are around people who are happy their emotional state will be infectious.
  4. When something goes wrong try to figure out a solution instead of wallowing in self pity. Truly happy people don’t allow set backs to affect their mood because they know that with a little thought they can turn the circumstances back to their favor.
  5. Spend a few minutes each day thinking about the things that make you happy. These few minutes will give you the opportunity to focus on the positive things in your life and will lead you to continued happiness.
  6. It’s also important to take some time each day to do something nice for yourself. Whether you treat yourself to lunch, take a long, relaxing bath or simply spend a few extra minutes on your appearance you will be subconsciously putting yourself in a better mood.
  7. Finding the humor in situations can also lead to happiness. While there are times that require you to be serious, when it is appropriate, find a way to make light of a situation that would otherwise make you unhappy.
  8. Maintaining your health is another way to achieve happiness. Being overweight or not eating nutritious foods can have a negative effect on your mood. Additionally, exercise has been known to release endorphins that give you a feeling of happiness.
  9. Finally, it is important to understand that you deserve happiness. Those who believe that they are not worthy of happiness may subconsciously sabotage their efforts to achieve happiness. If necessary, tell yourself each day that you deserve to be happy and remind yourself what steps you will take to achieve the happiness you desire.

Happiness is hard to define but most people are aware of whether they are happy or not. Many people believe that happiness is a form of luck and that some people are destined to be happy while others are destined to be unhappy. I try to incorporate the tips above into my life and have had great success in achieving happiness. The tips in this article are small but meaningful steps that you can take each day to lead you to true happiness.

Come Back To Me...

I'm tired of being alone
since you've been go
and I'm tired of all loneliness
since you were not here

Tell me what you want
please come back to my home
let's make a new life
just you and me

I try to be brave when facing the life
without you, but I can't
I try to forget all the things about you
but sorry I can't

I'm swear I will change the world
but please come back to me
just come back to me

Saturday, October 16, 2010

Teman, Merekalah Penghuni Hidupku ...

Kita memang tidak akan pernah tahu apa saja yang akan kita hadapi, kita jalani, kita alami besok. tapi satu saja yang mesti kita ketahui yaitu bahwa kita hadapi semua itu tidak sendiri. ada teman-teman kita yang setia untuk membantu kita disaat kapanpun kita butuh. kita punya teman yang akan selalu mau mendengar semua keluh kesah kita. kita punya teman yang bisa memberikan kita solusi bila kita sudah tidak sanggup lagi mencari solusi yang tepat. meskipun terkadang mereka berbeda pendapat dengan kita, itu karena mereka semua sayang kepada kita. saat teman-teman kita berkata benci pada kita, itu bukan berarti mereka benar-benar membenci kita. mereka tidak akan pernah sekalipun merasa membenci kita seperti kita tidak akan pernah membenci mereka.
Teman adalah mereka yang mau senasib dengan kita. artinya, mereka tidak hanya mau berada disisi kita disaat kita sedang bahagia. justru teman adalah mereka yang mau dan rela merasakan pahit dan getirnya hidup kita. merekapun rela untuk menitikkan air mata ketika mereka melihat kita menangis. teman adalah mereka yang berani menangis jika mereka melihat kita berduka.
Teman adalah mereka yang mau berbagi. tidak hanya saat kita dalam keadaan senang, mereka mau ada untuk kita. apalagi tidak hanya disaat mereka sedang sedih, mereka mau mengakui keberadaan kita. teman adalah mereka yang mau berbagi atas kebahagiaan mereka, kesedihan mereka. teman adalah mereka yang senantiasa membagi cerita manis-getirnya hidup mereka.
Teman adalah mereka yang mau terbuka. bukan hanya kita yang harus terbuka dengan mereka atas apa yang sedang kita alami sekarang, tetapi mereka juga mau atau bahkan dengan senang hati terbuka atas apa yang sedang mereka hadapi. mereka mau bercerita kepada kita, berbagi dan saling memberi dukungan.
Teman adalah mereka yang bisa percaya kepada kita dan mampu mengemban kepercayaan yang sudah kita beri kepada mereka. mereka adalah teman, jika mereka tidak pernah sekalipun mencurigai kita, ataupun sebaliknya. teman adalah yang mampu menjaga kepercayaan kita, bukan malah berkhianant ataupun menanggalkan janjinya.
Teman adalah mereka yang mengerti, paham, dan bisa menerima apapun serta bagaimanapun kondisi yang sebenarnya. adalah mereka yang mampu mendukung kita saat kita membutuhkan dukungan.
Teman adalah segalanya bagi kita. merekalah yang membuat kita merasa bahwa kita berarti di dunia. mereka adalah separuh nafas dalam hidup kita. merekalah penghuni jiwa kesepian kita. mereka adalah orang yang kita sayang. mereka adalah TEMAN ! :D

Friday, October 15, 2010

Life Quotes

  • * sahabat adalah ketika mereka mampu merangkul kita saat kita menangis, menggenggam tangan kita untuk maju bersama .
  • * tidak ada yg bisa menuntut kita untuk mencintai orang yg kita tidak cintai, hanya waktu yang bisa menuntut dengan mendekatkan 2 hati itu .
  • * bukan keadaan yang memaksa kita untuk brubah, tapi kitalah yang memaksa keadaan untuk berubah .
  • * hiduplah demi orang yang kamu cintai tapi belum pernah kamu temui . dialah jiwa dalam separuh rusukmu . yang lekat dalam hatimu .
  • * jadilah orang yang seperti bunga yang menghiasi hidup orang lain, bukan seperti duri yang menghancurkan hidup orang lain .
  • * belajarlah untuk menguasai dan mencintai diri kamu sendiri sebelum kamu menguasai dan mncintai diri orang lain.
  • * Kebencian seperti halnya cinta, berkobar dan memuncak karena hal-hal kecil.
  • * kita harus belajar memaafkan diri kita dan orang lain jika kita tidak ingin dikuasai rasa bersalah terus-menerus.
  • * jangan sia siakan orang yang ada disampingmu dan yang telah memberimu cinta, karena saat dia pergi tidak akan ada lagi orang yang sama seperti dirinya .
  • * kamu akan menyadari arti cinta yang sebenarnya ketika kamu benar-benar takut kehilangan hatinya, cintanya, dan dirinya . ketakutan itu adalah cinta .
  • * jadilah orang yg peka terhadap perasaan cinta & kasih sayang dari orang lain, sebelum sikapmu menghancurkan semua harapannya .
  • * jangan menjadikan kehidupanmu layaknya permainan lotere yang hanya mengandalkan keberuntungan datang kepadamu .
  • * menyerah bukan jalan yang baik untuk lari dari masalah, jika butuh bantuan katakanlah, karena dalam kehidupan bantuan pasti dibutuhkan .
  • * berpura-puralah kalah tapi tidak punya musuh, daripada menang tapi dimusuhi oleh orang lain . itulah sebuah kemenangan sejati .
  • * penuhi pikiranmu dengan kenangan manis, karena sepenuh apapun pikiranmu, tak akan membuatmu menjadi penat oleh manisnya kenanganmu
  • * Selama kamu tidak kalah, kamu masih memiliki sebuah kesempatan untuk menang di lain pertandingan !
  • * Percayalah pada diri sendiri. Dengan begitu, kamu pun akan bisa berbuat banyak, lebih dari yang kamu perkirakan.
  • * tidak mungkin ada persahabatan tanpa kepercayaan, dan tidak ada kepercayaan tanpa jati diri sendiri .
  • * pemberani akan melakukan apapun untuk membuktikan kebenarannya, pecundang akan berkata apapun untuk lolos dari kesalahannya .
  • * jika seseorang belum bisa membenahi sifat dirinya sendiri, jangan pernah mencoba mencela sifat orang lain !

Friday, May 28, 2010

Mendung di Sebuah Keceriaan

hai, kali ini gue mau nulis sesuatu yang emang udah pengen banget gue tumpahin. 'Mendung di Sebuah Keceriaan' itu bukan judul cerpen,cerbung, ataupun novel. itu mungkin ungkapan yang cocok buat masalah yang lagi gue hadapi. bahkan mungkin masalah itu juga dihadapi oleh temen-temen kelas gue. dan ini sekilas ceritanya...
oneday, kelas gue punya niat buat bikin jaket kelas. desain udah digambar dan udah gue kirim ke si abang-abangnya ( gue lupa namanya ). mungkin setelah kira-kira setengah bulanan jaket kelas itu jadi. betapa senengnya anak anak kelas gue karena cuma kelas gue yang belum bikin. awalnya sih aman aman aja. eeeeeh, terus ada adik kelas atau lebih tepatnya gank bernama ABG KENCLENG juga bikin jaket gank yang warna dan modelnya persis sama kelas gue. yaa, gue pikir copycat dan juga PLAGIAT ! awalnya, kami ( gue dan temen temen gue ) mau ngajak ngomong mereka baik-baik dan kita putusin buat besok kita tanya mereka.
besoknya... kami ajak mereka buat ngomong baik-baik. jangan sampe adu mulut. dan mereka gue suruh buat bawa jaketnya. salah satu anak dari gank itu yang kalo ga salah namanya T kasih jaketnya ke temen gue si F. setelah liat, ya kami anggap masalah clear dan udah ga ada lagi yang mau diomongin. oh iya, kejadian itu ada di cafe. nah, pas kami lagi duduk di cafe kebetulan sebelah kami itu anak-anak ABG KENCLENG dan ditambah dengan KENCIR. dan YANG PALING GUE GA NYANGKA ADALAH .... mereka mau manas-manasin kami dan bilang ke si T "eh, coba deh kamu pake jaketnya... lucu deh... pantes banget dipake kamu... iiiih lucu sumpah" ... ANJING ! dari situ gue dan yang lain langsung beranggapan mereka mau nantang kami semua. pertamanya sih kami masih sabar karena yaa kami sadar kami kakak kelas mereka dan harusnya kasih contoh yang baik.
hari demi hari berlalu... lama kelamaan mereka makin nglunjak aja. anak gank yg namanya L sms ke temen cowo gue ( bukan pacar ! ) dan tanya ' eh aku minta nomer hp Indhira dong ... anak 9D yang brengsek ! mereka semua tuh najis ! ' dia bilang nama gue tanpa pake 'kak' atau 'mba' gitu ! untungnya temen gue berpihak ke gue. besoknya gue cerita ke temen temen dan akhirnya kami NGELABRAK MEREKA !!!!
disini.. gue yang paling sakit hati karena gue udah dibilang yang bukan bukan. temen gue si O, D, dan A langsung manggil si L. mereka nyuruh si L buat minta maaf ke gue. tapi, gue liat raut mukanya si L udah mau nangis. ga tau pura-pura atau acting atau emang beneran. oh ya, malem sebelum NGLABRAK gue bilang ke si T temennya si L tentang kelakuan si L. gue kaget baca pernyataannya si T waktu bilang " yaampun mba... si L bilang gitu ke mba? L bener bener udah keterlaluan. dia cuma bikin masalah tambah rumit. maaf yaa mba..." WHAT ?! si L ngomong ABCD diluar 'strategi' gank mereka? NANTANG BANGET !!! kembali ke waktu ngelabrak ... waktu gue liat temen temen gue udah mulai kepancing emosinya ya gue reflek menghentikan mereka. dan gue ngedeketin si L terus gue punya ide. gue minta maaf ke si L dulu dan gue mau liat reaksi mereka khususnya si L. dan dugaan gue bener, mukanya si L mengekspresikan wajah kemenangan. senyum siriknya begitu keliatan. tapi beda sama anggota yg lain. mereka langsung minta maaf ke kami. jadi.... urusan selanjutnya kami fokusin ke si L.
hari udah berlalu... kami udah anggep masalah itu cuma angin lalu. yaa walaupun lo tau kan gimana rasanya di perlakukan seperti itu? tapi yaudah lah... dan salah satu anggota dari gank itu sms gue semalem --> ' ini mba Indhira yaa . mba maaf ya mba atas kejadian waktu itu... kami nyesel banget mba. aku tau kok gimana rasanya. tapi maafin kami yaa mba. ' gue pikir ya mending gue maafin aja. karena gue anggap semua udah clear. tapi gue nyuruh ABG KENCLENG lewat si N ( yang sms gue semalem ) buat minta maaf ke temen temen gue besok HARI SABTU 29 MEI 2010 . dan kalau mereka udah minta maaf. berarti masalah udah CLEAR !

Tuesday, January 26, 2010

penyesalan

ya Allah...
tolong donk...
bantuin akuuu...
aku butuh pertolongan-Mu...
tolong...
buat dia mau mengampuni semua salahku...
hiks...
kan aku nggak sengaja...

Friday, January 22, 2010

ini laah... akuuuuuuuuuuuu...

Sunday, January 17, 2010

sahabat itu mutiara

Seeya adalah seorang siswa kelas 9 SMP N 10 Jakarta. Sifat Seeya yang lebih senang menyendiri membuat ia dinilai sombong, sensitif, dan jutek oleh teman-temannya, sehingga ia dijuluki sebagai Miss. Jutek.
Suatu hari saat anak-anak sudah pulang, Seeya masih duduk termenung di bangku kelasnya. Kelas itu begitu sepi, sehingga Seeya bisa bebas menumpahkan seluruh perasaannya tanpa ada seorangpun yang tahu. Saat itu, sinar matahari yang sangat terik sampai menembus kaca kelas setia menemaninya.
Seeya : ( menerawang ke atas ) Uhh…kenapa sih hidup ini begitu kejam? Tidak ada seorangpun yang menyayangi dan mencintaiku. Ayah dan ibu juga begitu. Mereka selalu sibuk dan tidak pernah memberikan waktu untukku!!!
Sudah cukup lama Seeya berada di tempat itu. Tiba-tiba, Handphone-nya berdering. Ternyata ada telepon dari Ayahnya.
Seyaa : ( mengangkat telepon ) ya, Yah. Sebentar lagi aku pulang!
Seeya : ( mengeluh ) Ngapain juga sih, Ayah nyuruh aku pulang!

* * *
Keesokan harinya, di sekolah. Hari ini adalah hari bebas. Tapi entah kenapa Seeya merasa bosan dan terlihat lesu sekali. Mungkin itu karena semalam ia tidur terlalu malam.

Alika : ( memegang bahu Seeya ) Hey, Seeya? Kok kamu kelihatan lesu banget? Padahal sekarang kan hari bebas.
Seeya : Bukan urusanmu!
Alika : ( menggeleng kepala )
Lea : Alika... Alika… ngapain juga loe mau jadi temennya miss. Jutek! Dia itu kan psikopat! Hahaha… ya ngga Guyz?
Lea cs : Otomatis !!!
Rhea : Yo-i… Seeya kan punya kepribadian ganda! Ya kan?
Alika : ( berdiri ) cukup! Itu bukan urusan kalian!
Seeya : ( tersenyum sinis dan meninggalkan kelas )
Alika : ( memegang tangan Seeya ) Tunggu Seeya!
Seeya : Apa lagi sih? Kamu juga mau bilang kalau aku itu psikopat, hah? Silakan, aku ngga akan marah kok!
Alika : ( melepaskan tangannya ) Aku Cuma ingin kamu ngga sedih. Apa kita ngga bisa jadi teman?
Richi : Jadi teman miss. Jutek?! Ngga salah tuh, Ka? Makan kacang aja loe!
Sam : ( berdiri dan bersedekap ) Mungkin Alika udah gila ya? Mau jadi temennya miss. Jutek!
Seeya : Kalian bisa diam ngga sih?
Richi & Sam : Ngga!!!
Alika : Sudahlah! Richi, Sam, jangan bikin Seeya marah lagi!
Rhea : ( mengutak-atik ballpoint ) Biasa aja deh ! ngga usah sok sensitif gitu! ( membanting ballpoint ) Dasar cewe aneh!
Lea : Ya tuh… Seeya emang monster yang ngga karuan. Udah sombong, sensitif lagi! Ya ngga Guyz??
Lea cs : Otomatis!!!
Tidak kuat mendengar kalimat-kalimat yang memojokkan dirinya, tanpa pikir panjang Seeya melenggang keluar kelas dan pergi ke taman.
Sementara itu, di kelas Alika sedang sibuk mengerjakan PR-nya saat Tom, Richi, Lea, dan Rhea sedang merencanakan sesuatu.

Lea : Sam!!!
Sam : Ada apa?
Lea : Alika lagi ngapain tuh?
Sam : ( melihat ke arah Alika ) ngga tau.
Lea : Kita kerjain dia yuk?
Rhea : Eh…eh… lagi pada ngomongin apa sih?
Lea : Telat loe!!!
Rhea : ( menggaruk kepala ) Ya… maklum lah… aku lagi sibuk nih.
Richi : Rhea… biasa lah! Lea mau ngerjain si culun itu.
Rhea : Siapa? Alika?
Richi : Ya…
Lea : Kira-kira apa ya, yang bisa bikin Alika nangis?
Sam : Tampar aja! Kan seru.
Richi : Emm…gimana kalau kita tarik kerudungnya?
Lea : Owh… itu pelecehan seksual tahu… mending kita rebut dan kita umpetin aja tuh PR-nya si culun!
Rhea : Terserah kalian deh. Gue sih ikut-ikut aja. Tapi loe serius mau nglakuin itu?
Lea : Ya jelas lah!
Richi : Keren! Tapi, apa ngga terlalu kejam tuh?
Sam : Cuma ngumpetin aja kan ngga bunuh dia?!
Merekapun segera merebut PR yang sedang Alika kerjakan. Alika berusaha merebut kembali, tapi tak berhasil. Buku itu terlanjur dipegang dan langsung dimasukkan ke loker dan dikunci. Tak lama kemudian Seeya datang.
Lea : ( menyenggol Tom ) eh…eh…diam…Ada miss. Jutek tuh!
Seeya : Uh… ngapain loe lihat-lihat?
Rhea : Wess…jutek banget sih?
Seeya : Biarin. Mau jutek mau ngga itu bukan urusan loe! Yang penting ngga penting.
Hari ini PR harus dikumpulkan. Seeya ditugasi oleh gurunya untuk mengumpulkan PR di kelasnya.
Seeya : ( ke bangku Alika ) Mana PRmu?
Lea dan Rhea : ( tertawa )
Alika : Lea! Mana PRku?
Lea : PR? Mana kutahu!
Seeya : Cepetan mana PRnya?
Alika : Tadi Lea ngambil PRku.
Lea : Apa-apaan tuh? Asal nuduh, enak aja!
Alika : Astaga! Aku ngga fitnah kamu! Beneran deh!
Rhea : ( berdiri ) Ya ampun… kalau udah fintah orang, mana ada yang mau ngaku?!
Seeya : ( merapikan buku ) Ya udah deh, kalau emang ngga ada, kamu kumpulin besok aja…
Lea : Tumben! Miss. Jutek sabar banget.
Seeya : Kalian tuh bisa ngga sih sehari aja ngga ngejek gue?
Richi : Kayanya ngga bisa deh.
Sam : Eh, dari pada bertengkar, mending loe kumpulin aja tuh PRnya!
Richi : Okey ???
Tak lama kemudian bel istirahat berbunyi. Semua anak di kelas berhamburan keluar, kecuali Alika, melihat Alika yang sedang sedih Seeya mendekat ke bangku Alika.
Seeya : Apa kamu masih sedih?
Alika : (terkejut) Hah!
Seeya : Kenapa? Kaget lihat gue?
Alika : Ngga kok. Aku cuma heran aja lihat kamu mau ngobrol sama aku.
Seeya : Heran? Emang gue nakutin apa?
Alika : Ya ngga sih. Cuma…
Seeya : Jutek? Kalau itu sih udah biasa. Al, apa kamu pernah merasa kesepian?
Alika : Pernah. Tapi, menurutku sih itu biasa aja. Karena, setiap orang kan pernah merasa kesepian. Kenapa kamu tanya kayak gitu?
Seeya : Ngga apa-apa. Gue cuma tanya aja. Al, apa kamu mau jadi temenku?
Alika : Serius?
Seeya : ( Menganggukkan kepala )
Alika : Baiklah! Mulai sekarang kita jadi teman. Okey?
Seeya : Okey…
Sejak saat itu, mereka berdua berteman. Entah apa yang menyebabkan Seeya mau berteman dengan Alika. Tapi, mulai saat itu Seeya merasa tidak kesepian lagi. Senyum dan tawa selalu terpancar dari wajahnya, terdengar di kelas dan mengisi keheningan. Tapi, tak lama kemudian Lea, Rhea, Sam, dan Richi menghampiri mereka.
Richi : Wow…tumben banget loe main bareng sama Seeya?
Seeya : Emang salah?
Lea : S-A-L-A-H. Salah… ngerti?
Seeya : ( berdiri ) emang loe siapa? Loe bukan siapa-siapa gue kan? Kalau salahpun, itu bukan urusan loe!
Rhea : Idih… jutek amat sih!!!
Seeya : ( kembali duduk ) Biarin. Bukan urusan loe!
Rhea : Eh, loe tuh manusia apa bukan sih?
Seeya hanya terdiam. Sementara itu Alika sibuk dengan bekal makan siangnya yang dia bawa dari rumah.
Lea dan yang lain kembali ke bangku Lea. Seperti biasa. Untuk mengobrol.
Lea : Sam, Rhey, lihat tuh si culun!
Sam : Huuh… aneh banget ya, udah gede masih bawa bekal.
Richi : Cape deh… kaya anak kecil aja.
Rhea : ( berbisik ) Kita kerjain dia lagi yuk?
Sam : Jangan dulu deh! Ngga seru kalau kita kerjain dia sekarang.
Lea : Kenapa ngga seru?
Sam : Soalnya ada Seeya.
Richi : Ya juga ya. Ntar kalau Seeya tahu kita ngerjain Alika, bisa ngamuk dia. Ntar mukanya tambah ngga karuan. Hehehe…
Rhea : ( memegang kepala ) justru itu yang bikin seru. Reaksinya Seeya itulah yang kita tunggu-tunggu.
Lea : Udah lah, dari pada bingung, mending ke kantin lagi aja. Gue laper nih.
Richi : Ya udah lah. Kita pikirin itu nanti. Eh, Lea traktir gue ya… uang gue abis nih…
Sam : Gue juga ya…
Rhea : Kalian mau pada kemana?
Lea : Kantin.
Rhea : Gue ikut ya. Tapi, ngerjain si culun kapan?
Lea : Tahun depan!!!
Rhea : Serius nih?
Richi : Udah jangan ribut lagi. Gue pusing liat kalian ribut terus.
Hari bebas memang sangat menyenangkan bagi Lea cs. Karena, mereka berempat bisa bebas ke kantin, bebas dari pelajaran. Tapi, menurut Seeya hari bebas adalah hari yang membuat ia selalu kesepian. Setiap hari bebas ia selalu mendapat kesialan.
Melihat Alika yang sibuk dengan bekalnya, mengingatkan Seeya akan kedua orang tuanya. Alika yang heran melihat Seeya melamun, langsung menawarkan bekalnya pada Seeya.

Alika : ( menunjukan isi bekal ) kamu mau ini?
Seeya : Ngga ah, makasih. Gue dah kenyang kok.
alika : Beneran?
Seeya : Bener. Apa yang buat bekal itu ibumu?
Alika : Ya… emm setiap pagi ibuku selalu membuat bekal untuk aku. Padahal aku paling benci bawa bekal. Tapi, mau ngga mau aku harus bawa.
Seeya : Enak ya punya ibu kayak ibumu.
Alika : Ada enaknya, ada juga ngganya. Aku seperti dimanja.
Seeya : Ya itu berarti ibumu sayang kamu. Ya udah, aku ke bangkuku dulu ya.
Alika : Ya…
Ketika Seeya sedang asyik menulis sesuatu dalam buku hariannya, Lea cs masuk kelas.
Lea : ( berbisik ) Woi, ada mangsa tuh. Kita kerjain yuk?
Sam : Ayo…
4 sekawan itu mendekati Alika. Rhea langsung menjatuhkan bekal Alika. Seeya yang melihat kejadian itu langsung menuju meja Alika.

Seeya : ( menggubrak meja ) Cukup!!!
Lea : ( menggubrak meja ) Heh! Apa urusan loe? Ini hak gue. Mau gangguin siapa aja, itu bukan urusan loe!
Seeya : Itu emang bukan urusanku. Tapi, tolong jangan sakitin dia.
Richi : Oiya? Kata siapa? Apa ada Undang-Undang yang ngatur tentang itu?
Rhea : Emang loe siapa?
Seeya : Aku emang bukan siapa-siapa. Tapi, dia temenku. Kalian boleh benci aku, tapi tolong, jangan sakitin dia. Kalian boleh kerjain aku sampai mati. Tapi, jangan buang bekal itu!
Rhea : Oh… jadi gitu?
Rhea menampar Seeya. Richi, Sam, dan Lea terkejut melihatnya. Sementara itu Alika langsung mendekati Seeya.

Alika : ( menunjukan jari ke muka Lea cs ) Hey, kalian kejam banget sih?
Rhea : ( menyingkirkan tangan Alika ) Kejam ?!
Seeyapun melepaskan pegangan Alika dan berlari keluar kelas sambil menangis. Dan Alika mengejar Seeya. Lea cs tertawa terbahak bahak.
Lea : Hebat banget loe. Bisa bikin si jutek nangis.
Sam : Asyik juga ya…
Rhea : Hebat kan gue?
Richi : ( memandang meja Seeya )
Sam : Richi lagi ngapain sih?
Richi : Ngga apa-apa.
Rhea, Sam, dan Leapun kembali ke bangku Rhea. Richi tidak ikut bersama mereka. Ia masih penasaran apa yang ada di meja Seeya. Iapun mendekat ke meja Seeya. Richi mengambil buku harian Seeya. Halaman demi halaman telah ia baca. Richi menyadari bahwa perbuatannya dan teman-temannya itu salah. Ia mengira bahwa Seeya sombong dan menyebalkan. Tapi, ternyata Seeya melakukan ini semua karena Seeya kesepian.
Richi : ( kaget ) Ya ampun! Ternyata aku telah salah menilai Seeya. Seeya melakukan ini semua karena ia kesepian. Gue harus ngomong sama yang lain.
Richi segera ke bangku Rhea. Lea dan yang lain sedang bermain-main. Richi langsung bercerita.
Richi : Eh, gue mau ngomong sesuatu nih…
Lea : Entar aja deh. Lagi sibuk.
Richi : Ini penting banget.
Rhea : ( Menghampiri Richi ) ya udah. Buruan!
Richi : Ternyata Seeya tak sejelek yang kita kira. Dia cuma ingin jadi temen kita.
Sam : Jadi kamu belain dia?
Richi : Ya ngga lah. Kalau kalian ngga percaya baca ini! ( memberikan buku harian Seeya )
Rhea, Lea, dan Tom terkejut setelah membaca isi buku itu. Mereka benar-benar tak menyangka mereka setega itu pada Seeya. Padahal Seeya hanya ingin jadi teman mereka. Merekapun memutuskan untuk mencari Seeya besok di sekolah.
***
Di sekolah mereka tidak melihat Seeya. Rhea bertanya pada Alika.
Rhea : Al, mana Seeya?
Alika : Dia ngga masuk sekolah karena kecelakaan. Aku dapat surat izin dari dokter, ia ngga masuk 3 hari, karena dalam masa pemulihan.
Lea : Ya ampun!!!
Alika : Emang kenapa?
Sam : Kita mau minta maaf sama dia. Selama ini kita udah salah sama dia.
Alika : Oh… gini aja. Tiga hari ke depan, hari saat Seeya masuk adalah hari ulang tahunnya. Kita buat surprise aja. Sebagai tanda minta maaf kalian.
Lea : Ide bagus tuh… boleh… ya ngga Guyz??
Lea cs : Otomatis !!!
* * *

Tiga hari kemudian, tepat sekali. Seeya sudah masuk sekolah. Ia berharap tidak ada kejadian aneh lagi yang bertepatan dengan hari ulang tahunnya.
Saat membuka pintu, ia sangat terkejut. Semua teman-temannya, termasuk Lea cs menyanyikan lagu Happy Birthday untuknya.
semua : Happy birthday!
Seeya : Kalian?
Lea : Udah ngga usah bingung.
Rhea : Kita semua mau minta maaf sama loe. Kita udah salah menilai loe.
Seeya : Ngga apa-apa kok.
Sam : Kamu mau maafin kita?
Seeya : ( menganggukkan kepala)
Richi : Wah,, baiknya.
Rhea : (memegang bahu Seeya ) kita mau jadi temen loe.
Seeya : Beneran?
Rhea : Ya iya lah…
Seeya : Ya udah. Mulai sekarang kita jadi sahabat aja ya. Jangan ada lagi permusuhan diantara kita. Udah ngga ada lagi jahil-jahilan satu sama lain. Janji?
Lea cs : ( menunjukkan kedua jarinya ) kami janji.
Lea : Ya ngga Guyz?
Lea cs : Otomatis!!!
Seeya : ( tertawa )
Lea cs : Horee… otomatis???
Semua : Romantis!!!
Akhirnya, mereka semua menjadi sahabat. Tidak ada lagi permusuhan, pertengkaran, tampar-tamparan, ataupun yang lainnya. Kini semuanya bersatu menjadi sahabat selamanya.

Ruwatan di Yogyakarta

Aku baru saja menginjakan kakiku di bandara Adi Sucipto setelah sekitar 1 jam berada dalam pesawat dengan perasaan takut karena pesawat yang aku tumpangi beberapa kali mengalami turbulensi. Dengan langkah berat, aku mengikuti langkah Mba Yuna yang berjalan tepat di depanku. Aku merasa asing di tempat ini, tapi apa boleh buat, sejak ayah dan ibu meninggal aku harus ikut Mba Yuna pindah ke Yogyakarta tempat suaminya bekerja.
Aku benci dengan rencana Mba Yuna untuk tidak akan kembali tinggal di Jakarta. Apalagi dengan alasan yang tidak jelas. Seharusnya dulu aku tidak merestui pernikahan Mba Yuna dengan Mas Yoga yang notabene adalah orang Yogya. Aku pasti akan merasa kehilangan semua teman-temanku, guru-guruku, dan juga sahabatku tercinta yang sudah sejak kecil bersamaku. Namanya Lyra. Aku rindu mereka semua.
Malam pertamaku di Yogya terasa sangat hampa. Angin berhembus kencang saat tiba-tiba ponselku berdering dan mengagetkan lamunanku.
“ Halo… siapa ya? ” tanyaku halus.
“ Vina, ini Lyra. Gimana hari pertamamu disitu? Enak nggak?” Tanya Lyra penasaran.
“ oh… kamu. Nggak sama sekali. Aku kesepian disini. Nggak ada kamu, teman-teman, dan tukang bakso langganan kita.”
“ kamu udah dapat sekolah baru? Kan disana banyak sekolah yang bagus. Nggak jauh beda sama Jakarta.”
“ Paling besok. Mmm… Ra, aku tidur dulu ya. Bye…” aku menutup sambungan telepon-ku dan Lyra.
Setelah mencoba memejamkan mata berkali-kali, akhirnya aku bisa tidur dengan pulas hingga tak terasa jarum jam sudah menunjukkan pukul 05.15. Dengan enggan aku bangkit dari tempat tidur dan mengambil air wudhu untuk solat lalu setelah itu aku bergegas mandi.
Aku teringat dengan pertanyaan Lyra tentang sekolah baruku. Kapan ya aku masuk sekolah lagi? Aku harus bertanya pada Mba Yuna sekarang juga.
“ Mba Yuna… Kapan aku sekolah lagi?” teriakku dari kamar.
“ Hari ini juga. Kemarin Mba sudah daftarin kamu ke SMP Bina Raya. Maaf baru kasih tahu sekarang.” Kata Mba yuna santai.
“ Haaaa!!! Kok mendadak gitu sih?? Tanpa bilang ke aku dulu. Aku kan belum beli seragam sama peralatan sekolah lainnya. Gimana sih…” tukasku.
“ Lihat saja di lemarimu. Sudah ada seragam OSIS kan? Nah, kamu pakai itu sekarang. Terus turun buat sarapan bareng Mba Yuna sama Mas Yoga. Jangan lama-lama ya, Na.”
Aku merasa aneh dengan seragam ini. Padahal warnanya sama seperti punyaku yaitu putih dan biru. Bahannya-pun nyaris sama. Hanya nama lokasi sekolah dan logo di dasi yang berbeda. Sangat berbeda.
Dengan malas aku mengambil nasi dan lauk lalu memasukkannya sedikit demi sedikit ke dalam mulutku. Walalupun mataku tidak menatap muka Mba Yuna dan Mas Yoga, tapi aku tahu mereka sedang mentertawakanku. Apakah ada yang aneh atau salah denganku?
“ Na, nanti kamu berangkat sama Mas Yoga ya. Sekalian mas ditunjukin mana kelasmu. Ya, nduk.” Kata Mas Yoga.
Aku hanya menganggukkan kepala tanpa berkata sedikitpun. Aku memilih untuk masuk ke mobil mendahului Mas Yoga. Baru kemudian Mas Yoga menyusulku masuk ke mobil. Sepanjang perjalanan aku hanya terdiam sambil sesekali menengok ke jalanan yang ramai oleh kendaraan. Sama seperti di Jakarta. Ah, aku jadi rindu sama Jakarta.
Akhirnya sampai juga di SMP Bina Raya. Lama aku di mobil hanya untuk memandangi setiap sudut sekolah yang terjangkau oleh mataku. Katanya sih ini sekolah bagus, tapi tak ada yang lebih bagus dari sekolah lamaku. Mas Yoga mengetuk jendela mobil dan mengagetkanku. Enggan bagiku untuk keluar dari mobil. Tapi apa daya pintu mobil sudah terbuka dan Mas Yoga sudah meninggalkanku. Aku hanya diberi tahu untuk masuk ke ruang kepala sekolah oleh Mas Yoga.
Seperti kata Mas Yoga, pertama aku masuk ke ruang kepala sekolah untuk bertanya dimana kelasku. Lalu aku diantar oleh kepala sekolah ke kelas, kalau tidak salah dengar kelas IX D.
Saat aku masuk kelas, semua anak langsung diam dan langsung mengalihkan pandangannya kepadaku. Tuhan, tolong aku…ratapku dalam hati. Aku diberi kesempatan untuk memperkenalkan diriku. Banyak anak yang bertanya padaku tapi aku tidak tahu sama sekali apa yang mereka katakan. Karena mereka bertanya dengan bahasa jawa. Akupun hanya diam saja dan langsung duduk.
Sial. Hari ini adalah pelajaran bahasa jawa. Padahal aku tidak tahu sama sekali tentang bahasa jawa. Yang aku tahu hanya kata ‘durung’, ‘wengi’, dan ‘uwis’. Karena itu kata yang sering diucapkan Mas Yoga.
“ Vina, kamu nda tahu ya tentang boso jowo?” tanya Sarti teman sebangku-ku.
“ Iya. Aku kan bukan orang Yogya. Aku lahir dan besar di Jakarta.” Jawabku dengan sedikit grogi.
“ ya sudah. Ora opo-opo.” Sarti hanya tersenyum.
Untunglah bel istirahat segera berbunyi. Aku jadi segera terbebas dari pelajaran yang memusingkan itu. Sejak obrolan tadi, aku dan Sarti jadi semakin akrab. Sedikit demi sedikit aku bisa melupakan Lyra. Hingga tak terasa sudah 2 minggu aku bersekolah di SMP Bina Raya.
Seperti biasa saat istirahat aku dan Sarti selalu makan bakso. Sarti bercerita kalau sekitar sebulan yag lalu juga ada anak baru dari Jakarta. Namanya Yeni. Aku memang punya teman bernama Yeni di Yogya tapi sepertinya itu bukan Yeni temanku.
Saat sedang asyik mengobrol, ada seorang perempuan yang tiba-tiba menghampiri meja kami. Ternyata dia adalah Yeni, teman Sarti dan aku terkejut saat melihat wajah Yeni karena dia adalah temanku.
“ Yeni… apa kabar?” sapaku ramah.
“ Lho, kamu sekolah disini juga? Nggak nyangka bisa ketemu lagi, ya.” Jawab Yeni. Dia menjabat tanganku erat.
“ wis wis, salamannya nanti saja. Ono opo, Yen?” tangan Sarti memisahkan tanganku dan tangan Yeni.
“ oh ya… mmm, Ti besok malam minggu kamu datang ke rumahku ya.” Kata Yeni.
“ memang ada apa?”
“ keponakanku mau diruwat. Kamu sama Vina datang ya…” lalu Yeni meninggalkan kami.
Ruwatan. Apa itu ruwatan? Aku tak tahu sama sekali. Pertanyaan itu memenuhi otakku. Sepertinya aku lebih memilih tidak ikut menghadiri acara tu karena aku takut aku hanya akan jadi penghalang saja. Karena aku tak tahu sama sekali tentang ruwatan. Tapi, akan aku pikirkan sekali lagi.

Hari sabtu malam.
Aku bingung memutuskan apakah aku akan ikut ke tempat Yeni bersama Sarti atau tidak. Di sisi lain aku ingin ikut tapi ada sesuatu yang menghalangiku. Namun, akhirnya aku memutuskan untuk ikut Sarti melihat upacara ruwatan. Aku segera berganti baju dan menemui Sarti.
“ ayo, Ti. Kita naik mobil Mas Yoga saja ya. Nanti kita terlambat.” Ajakku.
Tak lama kemudian kami tiba di rumah Yeni. Banyak orang yang sudah berkumpul disitu. Ada sebuah panggung besar dan terdapat wayang yang ditancapkan di pelepah pisang. Yeni langsung menemui kami dan mengajak kami duduk. Acarapun dimulai.
Aku masih tak tahu apa itu ruwatan. Akupun bertanya pada Sarti.
“ Ti, ruwatan itu apa sih?” tanyaku heran.
“ kamu belum tahu? Ruwatan itu adalah sebuah acara adat yang fungsinya membuat bersih jiwa dan raga supaya hidupnya tentram dan luput dari bahaya.” Terang Sarti. namun aku masih belum puas dengan jawabannya.
“ lalu, apa hubungannya sama acara wayang itu?”
“ oh wayang itu. Wayang itu nanti akan menceritakan tentang pertarungan Batharakala melawan Murwakala sebagai lakon. Anak yang diruwat adalah anak sukerta. Yaitu anak yang menjadi mangsa Batharakala. Yang termasuk anak sukerta seperti ‘uger-uger lawang’ yaitu anak 2 laki-laki semua, seperti keponakan Yeni itu.”
Aku terdiam sejenak. Aku mengerti sekarang apa yang dimaksud ruwatan. Tapi, aku sedikit bingung tentang fungsi ruwatan. Bukannya jika ingin membersihkan jiwa dan raga harus pada Tuhan? Aku bertanya sekali lagi pada Sarti.
“ Ti, kalau mau membersihkan jiwa dan raga harus berdoa pada Tuhan, kan? Bukannya mengadakan acara ruwatan seperti ini?” tanyau dengan hati-hati. Agar Sarti tak tersinggung.
“ memang benar. Lagipula ini hanya kepercayaan wong jawa. Ini juga sudah menjadi tradisi turun temurun dari dulu. Jadi, sulit untuk menghapusnya. Biarkan ini menjadi ciri khas daerah wong jawa. Kita ora bisa melarang.”
Betul kata Sarti. ini sudah merupakan tradisi orang jawa. Tak bisa seenaknya dihapus. Ini juga akan menjadi ciri khas tersendiri. Ruwatan juga merupakan budaya bangsa yang wajib dilestarikan. Kamipun melanjutkan menonton wayang hingga selesai. Aku tak salah mengambil keputusan. Aku jadi tahu tentang ruwatan. Jika saja aku tak ikut Sarti, aku tak akan tahu apa itu ruwatan.

My Dream

When...
When you come here...
Where...
Where you can hear...
Why...
Why this feel must be there...

You are my dream in every night...
You are always there...
Beside me...
I hope and I think it’ll be real...

But now I know...
You have gone from here...
And I’m alone...
I can’t believe this love....

Everytime I look behind...
Your shadow looks like follow me...
And I know this have been over...
But you must know one thing...

I still here waiting for you...



Eigha... my sweetest memories when I still with them... a lot of memories was there in our class... laughed, cried, smiled, everything we have done... though... sometimes I ever felt lonely there... but, I felt that I meaned there...love you all...

Saturday, January 16, 2010

Cinta Itu....

Cinta tak akan habis untuk diceritakan... Cinta tak akan selesai untuk didendangkan... Cinta tak akan tuntas untuk disyairkan... Cinta akan selalu berputar-putar di satu tempat yang semua... Namun jangan pernah berpikir bahwa setiap cerita, lagu atau syair... Yang diangkat bertemakan cinta selalu dalam kebahagian ataupun keceriaan... Justru itulah yang melebih-lebihkan kekuasaan cinta...

Pada dasarnya cinta itu sebuah kesedihan... Hanya ada beberapa titik yang menunjukkan keceriaan... Janganlah berpikir bahkan berharap terlalu jauh pada cinta... Dia hanya memberimu sesaat dan selanjutnya akan terus dan terus memburumu... Jangan pernah menganggap cinta adalah sesuatu yang nyata... Karena sesungguhnya cinta yang nyata adalah cinta yang tak ada artinya...

Cinta tak pernah bisa dilukiskan dengan apapun... Karena cinta itu hanya sesuatu yang semu... Apakah detik ini kamu tahu apa itu cinta?

Cinta adalah sebuah sesuatu yang fana, begitu menurut seorang pengelana
Adalah sebuah aktivitas batin yang bergejolak, kata seorang filsafah
Yaitu keadaan emosi yang meledak-ledak, yang merubah jiwa secara drastis
Ada pula yang mengartikan cinta sebagai relasi dua kutub berbeda yang saling menarik

Apapun itu cinta... Siapapun dia... Bagaimana, kapan dan mengapa cinta itu... Hanya hatimu yang mengerti... Biarkan hatimu melihat dengan matanya sendiri...

Amarah yang Bergejolak

Kenapa kita harus bersama
Kalau akhirnya kaupun pergi
Kenapa kita harus bersua
Bila akhirnya kau kan jauh

Kenapa kau tak pergi saja
Dan tak usah kau kembali
Kenapa tidak kau mati saja
Agar selamanya aku tak bisa bertemu dirimu
Atau kalau tidak...
Tak usah kau temui aku saja
Dan biarkan saja aku yang pergi

Mengenalmu sungguh menyenangkan
Tapi juga menyakitkan
Ini terlalu buruk untuk menjadi kenangan
Tapi juga terlalu buruk untuk jadi mimpi buruk

Apa yang harus ku lakukan?
Apa yang harus kuperbuat?
Untuk mengembalikan semuanya
Dentangan lonceng di unjung amarahku
Tak hanya buat aku sadar tapi juga mengerti
Kau tak akan mungkin kembali lagi...

Dalam Kehidupan Mereka

semua tlah berlalu
tapi tak jua mati
mereka tlah malu
meski tak punya hati

semuanya bungkam
tak ada penjelasan
kasih yang digenggam
berujung keputus asaan

kebohongan...
mereka telah menipunya
pengkhianatan...
mereka telah menghasutnya

apa yang mereka cari
hanya kesenangan tak berarti
demi jati diri
mereka rela lukai diri sendiri...

Purwokerto, 11 Maret 2009

Friday, January 15, 2010

Penyesalanku

Kusadari ini saat kini kau tak lagi ada
Kusadari saat kini kau dengannya
Betapa berartinya engkau bagiku
Dalam setiap nafas yang ku hembuskan

Menyesal aku menyesal
Saat dulu ku lupakanmu
Menyesal aku menyesal
Saat dulu ku abaikan kehadiranmu

Mengapa kau menghilang
Melebur dalam kerinduanku
Jujur ku tak bisa lupakanmu
Meski ku tahu kau telah lupakanku

Cerita Duka Lamaku

Sejak saat itu…
Sejak kita dipertemukan
Hanya gelak tawa ringan yang ingin terlontar
Dalam hati kubertanya
Dalam angan kuberpikir
Apakah hidup tengah mencoba mempermainkan hidupku?

Hari-hari kulewati bersamanya
Setiap sudut kita langkahi
Namun tetap seperti awal berjumpa
Hampa yang hanya kurasa

Tawaku dan tawanya sama sekali tak terbias
Bahkan mungkin senyum-pun enggan
Hanya kepura-puraanlah yang selalu terpampang
Dan hanya topeng yang membungkus muka kami
Bukan diri kami sebenarnya…

Jujur aku muak dengan semua ini
Aku ingin lepas dari sandiwara ini
Aku ingin keluar dari peran utamaku
Aku hanya ingin menjadi figuran di sebuah lelucon ini

Tapi putus asa kini telah mengepungku
Memberontakpun aku tak kuasa
Tapi apa yang kulihat?
Hanya dia yang kini tengah tertawa
Tak pernah sekalipun mencoba mengulurkan tangan

Seharusnya dari awal aku tahu
Bahwa sebenarnya dia itu bukanlah apa-apa
Hanya benalu yang singgah sementara
Untuk sekadar melepas lelahnya

Tapi mengapa aku menjaga bahkan merawatnya?
Karena aku yakin dia bersahabat
Karena aku rasa dialah yang terbaik
Cuma itu yang bisa ku jawab
Tak ada alasan lainnya

Ini adalah kesekian kalinya aku melakukan kesalahan
Kesalahan kecil namun teramat menyakitkan
Tak tahu aku yang bodoh atau mereka-lah yang lihai menguasaiku

Oh Tuhan…
Mengapa hidupku selalu dirundu duka?
Aku akui aku kalah dalam cerita ini!
Dan aku akui peranku telah selesai kini!
Akupun mengakui aku sangat menghayati peran ini hingga aku terbawa kedalamnya!
Bahkan aku terang mengakui aku akan pergi setelah ini!
Tapi aku hingga kini enggan mengakui dia!
Sampai aku menutup mata-pun aku enggan mengakuinya!
Dia-lah yang menghancurkan hidupku, anganku, harapanku, semuanya!

Tuhan…
Mengapa aku lemah dalam kondisi seperti ini
Dalam keseharianku aku tak pernah merasa selemah ini
Apa lagi dihadapannya…

Tak apa jika aku tersakiti
Tak apa pula jika aku terkhianati
Namun aku tak terima jika aku kalah karenanya

Tuhan…
Buanglah dia jauh-jauh dari hadapanku!
Hapuskan namanya dariku
Lebih baik aku berusaha mengalahkan rinduku daripada harus mengalahkannya
Jujur aku muak padanya dan semuanya!

Wednesday, January 13, 2010

Ada yang Tahu???

seberapa tahukah kalian tentang kehidupan kalian sendiri?? beberapa orang yang sudah ditanya seperti ini menjawab tidak tahu... ya wajar saja jika mereka tidak tahu... karena mereka memang tidak pernah puas dengan kehidupan mereka... selalu dan selalu ingin untuk menjadikan kehidupan mereka itu patut dicontoh... padahal itu salah besar... membangun tatanan sebuah kehidupan itu tidak perlu melihat kesana kemari... yakin saja pada diri sendiri... itu kuncinya... menjalani sebuah kehidupan dengan antusiasme itu baik... tapi jangan jadikan sebagai acuan...

Demi Dirimu

By: Indhira Ayu P.

Intro: Dm A Dm G

Dm G

Berulang kali sudah kau sakitiku

Dm G

Berkali-kali engkau abaikan cintaku

Dm G

Apakah salahku hingga kau bagitu

C Am Em G

Namun mengapa ku masih merasa sayang padamu

C Am

Rasa ini kan slalu ada di hati

Dm G

Perih ini kan tersimpan rapi

C Am

Walau entah bagaimana nanti

Dm G

Tapi ku bertahan semua demi ini

C

Demi dirimu…

F G A Bm

Em F

Entah sampai kapan ku bisa bertahan

Em F C

Melihat dirimu selalu bersamanya

E A 2x C#m B Cm Dm D# F A#

Back to reff 2x